Langsung ke konten utama

Berbagi Pengalaman dan Makalah Tugas Bahasa Indonesia “Hilangkah Budaya Menyontek yang Merusak Pendidikan Pelajar Indonesia”

June 22, 2016


Nyontek? Siapa sih yang gak pernah melakukannya? Namanya aja manusia kadang khilaf dan melakukan tindakan menyontek. Jujur aja nih ya, dari mulai TK sampai sekarang lulus SMK, norma tuh jarang banget nyontek. Malahan jadi bahan contekan temen, waduh.. Untuk menghindari sebuah dosa yang besarnya sebiji salak atau mungkin segunung kalau ikut jamaah nyontek, norma biasanya pakai taktiknya om bolot aja, eh.. Jadi, pura-pura gak denger gitu.. Main serius ngerjain aja daripada nambah-nambah dosa kan.. haha..

Ngomong-ngomong masalah pengalaman pertama nyontek tuh waktu kelas 1 SMK. Itu bener-bener pengalaman berharga karena baru kali ini saya berani nyontek menggunakan hp. Padahal waktu itu hp baru beli dan sudah ternodai oleh dosa menyontek saya. Ya Allah ampunilah dosaku. Amin. :) Nah waktu itu tuh ada ulangan akuntansi dan karena baru awal sekolah jadi sama sekali belum paham yang namanya akuntansi. Kalau sekarang sih.... sama aja masih gak paham! Haha gak deng. Udah lumayan paham lah sedikit-sedikit.

Mulai saat itu saya mulai bertobat untuk tidak meyontek. Ya sebisa mungkin gak menyontek, kalau tanya temen sih kadang masih sempet, tapi lebih sering pesimis sih karena sudah dipastikan temen saya juga gak tau jawabannya. Haha..

Ada lagi nih pengalaman saya waktu itu kalau gak salah lagi UAS matematika. Nah, udah asik-asik ngerjain soal sampai hampir selesai waktunya, eh ternyata baru sadar di bagian akhir soal kalau soal itu ada dua jenis kurikulum. Waduh,, karena kebetulan sekolah saya sudah menerapkan kutilas (kurikulum tidak jelas) eh salah maksudnya kurikulum tiga belas, hehe… “Ampun Pak Mendikbud, saya cuma becanda saja. Lagi bulan puasa jangan marah ya.. ckck” . Nah waktu itu saya ngerjainnya yang ktsp dan alhasil waktu tinggal seperempat jam lagi dan oret-oretan sudah full dengan coretan-coretan tinta emas saya #wadawlebaynih, akhirnya saya meminta bantuan ke sayap kanan dan kiri, eh adanya adik kelas yang soalnya beda. Sayap depan sepertinya tidak meyakinkan karena posisi sulit dan mudah terlacak oleh pengawas. Akhirnya dengan berat hati saya memilih sayap belakang (bukan sayap pesawat atau sayap yang lainnya loh). Saya copy-paste semua jawaban temen saya yang bernama Novi (lihat gambar yang pakai baju merah) dengan membulat-bulatkan pensil 2B yang terkenal sejagad raya itu. Hoho.. Dan juga berterima kasih kepada empu’nya jawaban.. :) Thanks Nop.. J

Setelah hasil dibagi, ternyata nilainya tidak mengecewakan karena berhasil melampaui angka 90. Walaupun saya yakin kalau mengerjakan sendiri insya allah bisa lebih dari nilai itu. Tapi ya sudahlah, karena keteledoran saya dan berhubung saat itu sedang sakit jadinya gak konsen dan terjadilah kejadian itu. Buat temen-temen jangan sampai ceroboh yaa.. Kalau ceroboh kaya saya aja nih, udah nyontek, eh dapet 9 lebih. Haha..

Waduh, ceritanya kepanjangan yah? Maaf ya, soalnya lagi puasa biar gak laper enaknya nulis yang banyak. Apa hubungannya? Xixi.

Buat yang sudah penasaran sama isi makalahnya, langsung aja download disini Download Makalah Hilangkah Budaya Menyontek yang Merusak Pendidikan Pelajar Indonesia

Dari judul makalahnya aja udah keren ya..? Insya allah isinya juga bermanfaat dan menyadarkan kalian kalau menyontek itu gak baik. Kecuali kalau kepepet kaya cerita norma di atas. Pokoknya kalau mau ulangan itu prinsipnya datang, kerjakan dan lupakan. Kecuali kalau kalian gak mau move on dan mau membahas kenangan masa lalu, eh maksudnya membahas soal yang sudah dikerjakan. Dan itu akan berasa sakit banget kalau diketahui jawaban kita ada yang salah. Fix!

Mendingan serahin aja semuanya sama Allah SWT. Biar Allah SWT yang nentuin baik buruknya (benar tidaknya) jawaban kita ini. Oke? Satu info lagi kalau makalah “Hilangkah Budaya Menyontek yang Merusak Pendidikan Pelajar Indonesia”, norma buat saat kelas 3 SMP untuk nilai akhir tugas Bahasa Indonesia. Daripada dipenuhi sarang laba-labanya om Peter Parker di Folder My Document, mendingan norma bagi disini. Iya kan? Hehe

Terima kasih yang sudah download dan jangan lupa tinggalkan jejakmu di kolom komentar, barangkali bisa share pengalaman menyontek kamu juga gak papa. Gak usah malu-malu kalau disini, biasanya aja malu-maluin, xoxo.

Oh ya, norma mau tanya sama kamu, kalau waktu ulangan tanya temen tapi gak liat jawabannya itu termasuk nyontek gak? Dan menurut kamu gimana sih cara mengurangi budaya menyontek di era kecanggihan iptek seperti saat ini?

Terima kasih ya yang udah mau jawab pertanyaan yang dalam banget maknanya. Semoga jawaban kamu ikut berkontribusi dalam menghilangkan budaya menyontek di dunia pendidikan Indonesia. Sampai jumpa di postingan selanjutnya :)

Komentar


4 tanggapan untuk "Berbagi Pengalaman dan Makalah Tugas Bahasa Indonesia “Hilangkah Budaya Menyontek yang Merusak Pendidikan Pelajar Indonesia”"


Noviyati Nurkhikmah pada 14:48, 22-Jun-16
ahhh norma aku bagaikan malaikat tnpa sayapmu wktu itu kan wkwk

Norma Ayu Febriana pada 14:53, 22-Jun-16
@Noviyati Nurkhikmah,
haha. sehat nop? iyawis percaya. merci beaucoup ya nop :)


Koben Distory pada 19:14, 22-Jun-16
Yang gue aneh dulu itu kenapa yg nyontek nilainya lebih gede daripada yg kasih contekkan :)

Norma Ayu Febriana pada 00:39, 23-Jun-16

@Koben Distory,
iya sih kebanyakan gitu.. mungkin Tuhan mau menyadarkan kalau kasih jawaban ke orang lain itu gak bener. mending kalau jawabannya tepat, kalau jawaban yg dikasih malah salah gmana?. haha.. jadinya kapok deh gamau kasih jawaban lagi :)

Postingan ini berasal dari blog lama saya ->  http://normayufebriana.mywapblog.com/berbagi-pengalaman-dan-makalah-tugas-bah.xhtml . Saya memindahkan semua postingan saya di mywapblog dikarenakan mywapblog akan ditutup tanggal  25 November 2016.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Dialog Drama Sederhana Berjudul “Terpaksa Mencuri”

Diposting oleh Norma Ayu Febriana • Di: Bahasa Indonesia August 09, 2016 Hai semuanya.. Apa kabar? Sebenarnya tulisan ini sudah lama, cuma ngga sempat posting aja. Ya sudah langsung saja kita ke intinya. Berhubung norma sedang mengamuk di rumah (maksudnya lagi beres-beres semua buku dari mulai TK, SD, TPA, SMP + SMK), daripada semuanya dibuang percuma mendingan saya bagikan saja disini. Iya kan?:) Jadi kali ini norma akan membagikan sebuah tugas waktu kelas 8 SMP. Yaitu tugas untuk membuat sebuah drama, ya drama singkat gitu sih.. Langsung saja simak dialognya di bawah ini :) Terpaksa Mencuri Para pelaku drama: 1. Annisa 2. Selvi 3. Leni 4. Norma 5. Afifah 6. Rima Di siang hari yang panas, para pengurus OSIS sedang mengadakan rapat yang membahas tentang "BAKTI SOSIAL". Selvi : "Oh iya Norma, sudah berapa banyak uang yang terkumpul untuk bakti sosial?" Leni :

Membuat Puisi Ulang Tahun Kota Tegal Berjudul "TEGAL KOTAKU”

Diposting oleh Norma Ayu Febriana • Di: Bahasa Indonesia August 09, 2016 Setelah beberapa menit yang lalu memposting sebuah dialog drama singkat, kali ini norma akan membawakan sebuah puisi untuk kalian semua. Jangan harap kalau ini adalah puisi romantis yah, kalian salah besar kalau begitu. Sebenarnya sih puisi ini udah kadaluarsa (kayak makanan ringan aja) karena udah lama banget. Seperti postingan sebelumnya yang lahir pada saat sang pemilik blog kelas 8 SMP, puisi ini pun demikian. Tujuan dari pembuatan puisi ini adalah untuk memperingati Ulang Tahun Sang Kota Tercinta yaitu Kota Tegal :*. Sebenarnya sih ini tugas dari guru bahasa Indonesia saat itu. Waktu itu saya dan teman-teman satu kelas disuruh buat puisi tentang Kota Tegal dalam waktu itu juga, saat pelajaran Bahasa Indonesia #tragisbanget,ckck. Karena saat itu gak mudah cari inspirasi, tapi akhirnya jadi juga. Kebiasaannya saya kalau b

TALIBUN 6 LARIK

Diposting oleh Norma Ayu Febriana • Di: Bahasa Indonesia November 16, 2014        Selamat siang semuanya... Ketemu lagi sama Norma yang kebetulan lagi pengin posting. Hmm.. Sekalian ngilangin badmood kan gak papa yah.. Daripada ngelakuin hal yang enggak berguna, mendingan posting di blog.    Kali ini Norma mau berbagi talibun sama kamu semua. Ini talibun hak cipta temen-temen. Hehe, tapi udah ijin kok buat di posting. :)      Semoga talibun 6 lariknya bermanfaat yah kawan.. :) A. Pengertian Talibun 6 Larik      Talibun sendiri adalah sejenis puisi lama seperti pantun karena mempunyai sampiran dan isi , tetapi lebih dari 4 baris ( mulai dari 6 baris hingga 20 baris). Berirama abc-abc, abcd-abcd, abcde-abcde, dstnya . Jadi postingan saya kali ini hanya akan membahas tentang talibun 6 larik. Sedangkan pada postingan selanjutnya akan dibahas talibun 8 larik. B. Tema Talibun      Tema tali